Bolehkah melakukan diet keto ketika hamil apa dampaknya?

Diet keto merupakan salah satu program diet yang sangat populer dan juga sangat ampuh untuk Anda bisa menurunkan berat badan banyak sekali wanita-wanita yang melakukan kegiatan di air tersebut tetapi pertanyaannya Apakah program diet tersebut dapat dilakukan oleh ibu yang sedang mengandung atau program diet keto ini ketika hamil tidak dianjurkan sebelum nantinya anda melakukan program diet keto tersebut simak penjelasan lengkapnya dibawah ini

Dikutip dari beberapa pakar yang mengatakan bahwa program diet yang memiliki prinsip rendah karbohidrat ataupun program diet yang memiliki tujuan untuk bisa menurunkan berat badan tidak boleh dilakukan Oleh wanita-wanita yang sedang hamil karena program diet tersebut nantinya akan sangat berbahaya untuk janin yang ada di dalam kandungan

Dengan anda yang melakukan program diet rendah karbohidrat tersebut ketika hamil bisa mengurangi berat badan dan juga tumbuhkembangnya bayi yang ada didalam kandungan dengan anda yang membatasi diri Anda dari asupan nutrisi karbohidrat dapat membuat janin anda menjadi tidak dapat asupan nutrisi yang maksimal

Program diet itu nantinya akan memiliki prinsip tentang karbohidrat yang akan membuat tubuh ibu yang sedang mengandung akan membakar protein dan juga lemak agar bisa dijadikan sebagai energi selain energi dimana zat keton yang nantinya akan diproduksi dalam proses tersebut dapat berpindah masuk ke dalam tubuh janin dan juga bisa memiliki risiko untuk meningkatkan gejala ketosis

Untuk orang-orang dewasa ketika tubuh mereka sedang mengalami masa-masa ketosis nantinya akan memberikan beberapa gejala mulai dari pusing lemas dan juga beberapa gangguan pada masalah pencernaan lalu apabila zat keton tersebut masuk ke dalam janin maka juga bisa memberikan efek samping yang akan terjadi

Program diet itu juga nantinya akan cenderung lebih tinggi lemak dan akan membatasi jumlah buah sayuran dan juga serat padahal makanan-makanan tersebut sangat dibutuhkan untuk ibu yang sedang mengandung dalam jumlah yang lebih banyak sebelum mereka hamil maka dari itu program jari ini sangat tidak dianjurkan untuk ibu-ibu yang sedang hamil