Vertigo adalah sensasi pusing atau perasaan berputar yang seringkali disebabkan oleh masalah pada telinga bagian dalam atau sistem saraf yang mengontrol keseimbangan tubuh. Penderita vertigo dapat merasa sangat terganggu karena gejala ini, terutama saat bangun tidur atau saat bergerak mendadak. Salah satu cara untuk mengurangi frekuensi kambuhnya vertigo adalah dengan memperhatikan posisi tidur yang tepat. Berikut adalah beberapa tips mengenai posisi tidur yang dapat membantu mencegah vertigo kambuh.
1. Tidur dengan Posisi Kepala Lebih Tinggi
Tidur dengan kepala sedikit terangkat dapat membantu mengurangi gejala vertigo, terutama jika vertigo disebabkan oleh masalah di telinga bagian dalam seperti benign paroxysmal positional vertigo (BPPV). Menggunakan bantal yang cukup tinggi atau bantal khusus untuk menjaga kepala tetap pada posisi sedikit terangkat dapat membantu mengurangi perasaan pusing saat bangun tidur. Ini membantu mengurangi tekanan pada sistem vestibular di telinga bagian dalam, yang dapat meredakan gejala vertigo.
2. Hindari Tidur Terlentang
Bagi beberapa penderita vertigo, tidur dalam posisi terlentang atau berbaring telentang dapat memperburuk gejala. Hal ini disebabkan karena posisi ini dapat memperburuk perasaan pusing yang terjadi ketika kepala bergerak mendadak atau bergeser. Sebagai alternatif, cobalah tidur dengan posisi miring, dengan kepala sedikit terangkat. Jika Anda tidur terlentang, pastikan untuk tidak menundukkan kepala terlalu jauh ke belakang.
3. Posisi Tidur Miring
Tidur miring dengan posisi kepala terangkat sedikit dapat membantu penderita vertigo. Sebaiknya tidur dengan posisi miring ke arah yang tidak memicu vertigo. Ini akan memungkinkan tubuh Anda tetap stabil dan mengurangi perasaan berputar yang sering terjadi jika posisi kepala dan leher tidak mendukung keseimbangan tubuh. Anda dapat mencoba tidur miring ke kiri atau kanan, tergantung pada sisi mana yang paling nyaman dan tidak memicu gejala vertigo.
4. Hindari Perubahan Posisi yang Tiba-Tiba
Selain memperhatikan posisi tidur, penting juga untuk tidak melakukan perubahan posisi yang tiba-tiba ketika bangun tidur. Saat bangun dari tidur, lakukan gerakan yang lambat dan bertahap. Cobalah untuk menggerakkan kaki terlebih dahulu, lalu perlahan-lahan duduk di tempat tidur sebelum akhirnya berdiri. Gerakan yang tiba-tiba dapat memicu kambuhnya vertigo, terutama pada penderita BPPV.
5. Tidur di Ruangan yang Terang dan Tidak Berputar
Sebelum tidur, pastikan ruangan tempat tidur Anda tidak gelap gulita atau mengandung elemen yang dapat memicu perasaan vertigo. Gunakan lampu tidur atau cahayakan ruangan secara lembut untuk memberikan kesan stabil saat Anda tidur. Ruangan yang terang dapat mengurangi rasa cemas dan perasaan pusing saat bangun tidur.
6. Posisi Khusus untuk BPPV
Jika Anda menderita benign paroxysmal positional vertigo (BPPV), dokter Anda mungkin akan merekomendasikan latihan atau teknik khusus untuk membantu meminimalkan gejala vertigo saat tidur. Salah satunya adalah manuver Epley, yaitu latihan untuk memindahkan kristal-kristal kecil di telinga bagian dalam yang menyebabkan vertigo. Teknik ini bisa dilakukan di rumah dengan panduan dokter atau fisioterapis.