Pada hari yang ke 20 darmawisata id ini, saya harus berpisah dengan Aceh dan segala keistimewaannya. Sebenarnya berat sekali bagi saya untuk meninggalkan daerah tersebut, tapi putaran roda ini harus tetap bergerak untuk move on. Terima Kasih,Aceh. Jika ada kesempatan lagi saya ingin sekali kembali kesini.
Sipiso Piso Tongging Danau Toba
Sudah setengah jalan Darmawisata Bagimu Negri berlalu, hari ini kami mengunjungi Air Terjun Sipiso-piso yang berlokasi di Danau Toba yang memiliki ketinggian sekitar 120m.
Di sini kalian bisa turun menelusuri anak tangga untuk menuju ke dasar Air Terjun Sipiso-piso, atau bisa juga turun sedikit sekitar 5 menit untuk sekedar ambil foto-foto dari atas.
Pulau Samosir
Kami mengunjungi Samosir, bertamu ke rumah Ibu Ratna yang terletak di tepian Samosir yang biasa disebut sebagai Eco Village Silima Lombu.
Ibu Ratna ini sangat keren lho, dia memiliki dapur yang lgsg menghadap ke Danau Toba, dan bahan masakan yang Beliau gunakan untuk adalah hasil panen sendiri, mulai dari wortel, kayu manis, labu siam, hingga ikan dan lobster. Setiap pagi, Ibu Ratna ini menangkap hasil ikan di perairan Danau Toba, sehingga semua hasil masakan Beliau selalu fresh from the oven.
Signature menu yang pasti Beliau sajikan adalah Vegetable Grilled Fish, yakni Ikan Nila yang di panggang dengan kombinasi sayuran seperti labu siam dan tomat, dan yang jelas, sangat sehat karena tidak menggunakan bahan masakan yang mengandung pengawet.
Salah satu hal unik di Pulau Samosir ini adalah pohon mangga yang tersebar di pulau tersebut memiliki usia sekitar 200-500 tahun, dan sebagian dari mangga tersebut di produksi menjadi Mango Wine khas Silima Lombu.
Dan lebih kerennya lagi, label yang digunakan untuk Mango Wine tersebut adalah foto Ibu Ratna itu sendiri. Anyway, penginapan Ibu Ratna ini sudah terdaftar di aplikasi trip dixi lhooo untuk trip Samosir. Syapa tau kaaannn mau icip tipis2 Mango Wine Silima Lombu yang manis asem ini di tepian kabutnya Danau Toba.