Apakah Penderita TBC Masih Bisa Gemuk?
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Salah satu dampak yang paling terlihat dari TBC adalah penurunan berat badan yang signifikan. Gejala seperti nafsu makan yang berkurang, keringat malam, demam, dan batuk kronis dapat menyebabkan penderita mengalami penurunan berat badan yang drastis. Namun, setelah menjalani pengobatan yang efektif, banyak penderita TBC mengalami pemulihan dan dapat kembali menambah berat badan hingga mencapai kondisi yang lebih sehat dan ideal. Berikut adalah penjelasan mengapa dan bagaimana penderita TBC masih bisa gemuk:
1. Pemulihan dari Pengobatan yang Efektif
Setelah diagnosis TBC dan memulai pengobatan yang tepat, tubuh penderita mulai berproses untuk sembuh dari infeksi. Pengobatan TBC umumnya melibatkan kombinasi beberapa antibiotik selama periode waktu yang ditentukan. Ketika bakteri penyebab TBC dapat diatasi dan peradangan berkurang, tubuh mulai pulih dari efek penyakit yang mengganggu nafsu makan dan proses metabolisme. Proses pemulihan ini memungkinkan tubuh untuk kembali mendapatkan berat badan yang hilang selama masa sakit.
2. Kembalinya Nafsu Makan
Salah satu efek samping dari TBC adalah penurunan nafsu makan, yang dapat menyebabkan penderita mengalami penurunan berat badan. Setelah pengobatan dimulai dan infeksi mulai terkendali, penderita biasanya merasakan perbaikan dalam nafsu makan mereka. Peningkatan nafsu makan ini memungkinkan penderita untuk kembali mengonsumsi kalori yang cukup dan mendapatkan berat badan mereka kembali.
3. Asupan Nutrisi yang Meningkat
Penderita TBC sering kali memerlukan diet yang kaya kalori, protein, dan nutrisi lainnya untuk mendukung pemulihan tubuh. Makanan bergizi yang tinggi kalori, seperti daging tanpa lemak, produk susu, kacang-kacangan, dan biji-bijian, sangat penting dalam membantu meningkatkan berat badan. Selain itu, makanan yang kaya protein seperti telur, ikan, dan daging juga membantu dalam pembentukan otot dan perbaikan jaringan tubuh.
4. Aktivitas Fisik dan Olahraga
Setelah fase awal pengobatan dan jika kondisi kesehatan sudah membaik, penderita TBC dapat mulai berolahraga secara bertahap. Aktivitas fisik yang ringan dapat meningkatkan nafsu makan, memperbaiki metabolisme, dan membantu pembentukan otot. Dengan rutinitas olahraga yang tepat, penderita TBC dapat meningkatkan massa otot dan berat badan secara sehat.
5. Perbaikan Kondisi Kesehatan Umum
Penderita TBC sering mengalami kelelahan, stres, dan penurunan kondisi kesehatan umum selama sakit. Setelah mendapatkan pengobatan dan perawatan yang memadai, kondisi kesehatan secara keseluruhan mulai membaik. Peningkatan kondisi fisik dan mental mendukung pemulihan yang lebih baik, termasuk peningkatan berat badan.