Kebakaran Yang Terjadi Di Gending Probolinggo

Terjadi sebauh kebakaran yang menghanguskan beberapa ruko di wilayah sebaung kecamatan Gending Probolinggo. belum pasti apa penyebab kebakaran tersebut, dugaan sementara api berasal dari konsleting listrik pada salah satu ruko. akibat kejadian ini di perkirakan kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Bukan cuma itu saja selain mengakibatkan kerugian yang besar sijago merah juga memakan korban jiwa. Menurut dinas kesehatan Probolinggo korban di perkirakan mencapai dua puluh dua jiwa. satu diantaranya meninggal dunia dan yang lain mengalami luka bakar yang amat serius sehingga perlu perawatan intensif.

Para korban sampai saat ini masih dalam penanganan tim medis. para korban di tempatkan di dua RSUD yang berbeda, delapan di antaranya dirawat di RSUD WALUYO JATI krasan sedangkan korban lainya dilarikan ke RSUD wonolangan.  Dan untuk satu korban meninggal berada di RSUD waluyo jati.

Sampai saat ini kami masih menangani proses rujukan dari para korban kebakaran tersebuat, dan kami akan mendampingi para korban yang datang guna menjalani perawatan.

Para korban tidak akan membayar biaya pengobatan sampai kondisi mereka benar benar pulih dan dinyatakan sehat total oleh dokter dan pihak terkait, sesuai perintah bapak Bupati Probolinggo, semua biaya akan di tanggung oleh Pemda.  Imbuh dr Anang Budi Yolijanto selaku juru bicara Kadinkes Probolinggo kepada wartawan.

Beberapa mobil pemadam yang dikerahkan dan dibantu oleh warga setempat merasa kesulitan untuk menjinakan si jago merah yang membesar dan hawa panas yang di sebabkannya, di karnakan medan yang sangat sulit di jangkau dan banyaknya bahan bahan yang mudah terbakar membuat sang penjinak kualahan. Mobil pemadam yang di kerahkan untuk menjinakan api yang membesar itu sulit untuk menuju titik terdekatnya.

Api yang terus membesar membuat para warga panik dan, sebagian dari merekan membantu mengeluarkan barang barang dari dalam rumah warga yang terancam oleh lahapan api yang membesar itu.  Besarnya api dan derasnya angin yang membuat petugas semakin kesulitan untuk mendekat. Dan setelah berjuang keras beberapa jam kemudian api dapat dijinakan namun sebagian  besar bangunan bangunan tersebut ludes di lahap api.